“Yunani, secara keseluruhan, telah berubah menjadi pangkalan militer AS,” kata Presiden Recep Tayyip Erdoğan, Kamis.
Pemimpin Turki mengacu pada banyak instalasi militer Amerika Serikat di Alexandroupoli (Dedeağaç) Yunani.
Yunani mengutuk migran gelap di laut sampai mati, Erdogan juga menambahkan.
“Kami memiliki semua bukti yang menunjukkan tindakan mereka,” tambahnya.
“Yunani yang menghukum mati mereka dengan menikam perahu para migran,” kata presiden menggarisbawahi.
“Kami punya semua buktinya.”
“Anda bisa membodohi dunia dengan menuduh Turki,” kata Erdogan juga. “Tapi kamu tidak bisa menipu kami.”
Erdogan juga menuduh Perdana Menteri Yunani Kyriakos Mitsotakis berbohong tentang krisis migrasi.
“Mengatakan bahwa krisis migrasi berakar dari Turki adalah tidak berterima kasih,” tegas Erdogan, mengingatkan bahwa Turki menampung sekitar lima juta migran, empat juta di antaranya adalah warga Suriah.
Yunani menuduh Turki pada hari Selasa bertindak seperti “bajak laut” di perairan antara dua saingan regional, mengklaim bahwa penjaga pantainya mengawal dan mencoba mendorong ke perairan Yunani sebuah perahu migran yang berusaha mencapai Yunani secara ilegal.
Turki, pada gilirannya, menuduh Yunani.
Mitsotakis membantah klaim itu selama konferensi pers Selasa, dengan alasan bahwa pemerintahnya mengikuti kebijakan migrasi yang “keras tapi adil”.
“Kami mencegat kapal yang datang dari Turki, karena kami memiliki hak untuk melakukannya sesuai dengan peraturan Eropa, dan menunggu penjaga pantai Turki datang dan menjemput mereka untuk mengembalikannya ke Turki,” katanya.
Yunani dan Turki, keduanya sekutu NATO, juga berselisih soal hak eksplorasi minyak dan gas bawah laut.
Posted By : result hk