UNHCR kewalahan dengan pengungsi yang melarikan diri dari DR Kongo
WORLD

UNHCR kewalahan dengan pengungsi yang melarikan diri dari DR Kongo

Dengan sumber daya yang mengering dan masuknya pengungsi yang terus berlanjut dari Republik Demokratik Kongo, situasinya dapat berubah menjadi krisis kemanusiaan, Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR) mengatakan Jumat.

Para pengungsi melarikan diri dari serangan oleh kelompok pemberontak Pasukan Demokrat Sekutu (ADF) di timur negara itu.

Berbicara kepada wartawan di ibu kota Kampala, perwakilan UNHCR di Uganda, Joel Boutroue, mengatakan bahwa organisasi tersebut membutuhkan dana baik untuk makanan maupun non-makanan untuk menanggapi arus masuk pengungsi saat ini yang diperkirakan berjumlah sekitar 3.000 orang.

Ia mengatakan masih banyak pengungsi Kongo yang datang ke Bundibugyo dari Kongo.

Boutroue mengatakan bahwa tantangan paling serius adalah bahwa pemukiman pengungsi sekarang penuh dan itu dapat memperumit situasi.

“Sejauh yang kami tahu ada ribuan orang di jalan-jalan Bundibugyo. Sejauh ini, sekitar 1.300 telah terdaftar untuk dibawa ke kamp pemukiman Bukwangu. Tapi kami melihat masalah pemukiman yang semakin padat,” kata Boutroue. .

Dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat, juru bicara Palang Merah Uganda, Irene Nakasita, mengatakan Palang Merah bekerja bersama pimpinan distrik untuk mendukung masuknya pengungsi Kongo.

“Orang-orang masih berdatangan dan relawan kami mendukung mereka,” kata Nakasita.

Kelompok pemberontak Pasukan Demokrat Sekutu (ADF), yang berasal dari negara tetangga Uganda pada 1990-an, telah menyerang dan membunuh warga sipil di Republik Demokratik Kongo timur selama lebih dari dua dekade.

Newsletter Harian Sabah

Tetap up to date dengan apa yang terjadi di Turki, itu wilayah dan dunia.

Anda dapat berhenti berlangganan kapan saja. Dengan mendaftar, Anda menyetujui Ketentuan Penggunaan dan Kebijakan Privasi kami. Situs ini dilindungi oleh reCAPTCHA dan berlaku Kebijakan Privasi dan Persyaratan Layanan Google.

Posted By : keluaran hk hari ini